Cara Menyinkronkan Folder Antar VPS Menggunakan rsync Tanpa Menimpa File
Apakah Anda memiliki dua VPS dan ingin menyinkronkan folder antara keduanya tanpa menimpa file yang sudah tersinkronisasi? Di artikel ini, saya akan menunjukkan cara menggunakan alat bawaan Ubuntu, yaitu rsync, untuk melakukan hal tersebut.
Pengenalan
Jika Anda bekerja dengan dua VPS atau lebih, seringkali Anda perlu menyinkronkan data antar server. Proses ini penting agar data tetap konsisten di seluruh server yang Anda kelola. Salah satu alat yang paling efisien untuk tugas ini adalah rsync, yang memungkinkan Anda untuk mentransfer file dengan cepat dan efisien antar server.
Dalam artikel ini, kita akan fokus pada cara menggunakan rsync untuk menyinkronkan folder antar VPS tanpa menimpa file yang sudah ada atau sudah tersinkronisasi sebelumnya.
Langkah-langkah Menggunakan rsync
1. Persiapan
Pastikan rsync sudah terinstal di kedua VPS Anda. Biasanya, rsync sudah terpasang secara default di Ubuntu. Jika belum, Anda bisa menginstalnya dengan menjalankan perintah berikut di terminal:
sudo apt update
sudo apt install rsync
Setelah rsync terinstal, pastikan Anda dapat mengakses kedua VPS melalui SSH. Anda akan membutuhkan akses root atau pengguna dengan hak akses yang cukup untuk mentransfer file.
2. Menyinkronkan Folder dengan rsync
Untuk menyinkronkan folder antar VPS, gunakan perintah berikut:
rsync -avz --partial --progress --update /path/to/source/ user@ip_vps2:/path/to/destination/
Penjelasan perintah di atas:
- -a: Menyalin file dalam mode arsip, mempertahankan hak akses, timestamp, dan symlink.
- -v: Verbose, menampilkan informasi lebih rinci selama transfer berlangsung.
- -z: Mengompresi data saat transfer untuk mempercepat proses.
- --partial: Menyimpan file yang sudah ditransfer sebagian jika proses terputus, agar dapat dilanjutkan.
- --progress: Menampilkan progress saat transfer berlangsung.
- --update: Hanya menyalin file yang lebih baru dari sumber atau yang belum ada di tujuan.
3. Apa yang Terjadi Jika Proses Terputus?
Dengan opsi --partial, jika transfer file terputus karena koneksi internet yang tidak stabil atau alasan lainnya, proses dapat dilanjutkan dari titik terakhir yang berhasil disalin tanpa memulai dari awal. Hal ini sangat berguna terutama jika Anda mentransfer file berukuran besar.
Kesimpulan
Dengan menggunakan rsync, Anda dapat menyinkronkan folder antar VPS dengan sangat efisien tanpa menimpa file yang sudah ada. Opsi seperti --partial dan --update memungkinkan proses sinkronisasi tetap berlanjut meskipun ada gangguan dalam koneksi, dan hanya file yang belum tersinkronisasi yang akan diperbarui.
Cobalah menggunakan rsync di lingkungan VPS Anda dan nikmati kemudahan dalam mengelola file antar server tanpa khawatir kehilangan data yang sudah ada.